Bandengan, tribunjepara.com – Tokoh Pemuda Jepara Witiarso (Mas Wiwid) saksikan pemberian Piagam Rekor Muri 6.300 Perempuan berkebaya, menyeduh dan meminum kopi yang di selenggarakan Pemkab Jepara di Tirto Samudro Pantai Bandengan, Minggu 12/5/24.
Piagam Rekor Muri diserahkan Irjen Pol. Ahmad Lutfi Kapolda Jawa Tengah Kepada Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta di Panggung Pagelaran Seni Budaya.
Witiarso Tokoh Pemuda Jepara yang mempunyai jiwa visioner dan enterpreneur
terkait dengan pelaksanaan pencatatan rekor Muri yang diselenggarakan Pemkab Jepara sangat bagus dan sangat apresiasi.
” Saya apresiasi terhadap Pemkab Jepara yang telah mengadakan acara seduh kopi bersama wanita kebaya, dan gelaran seni budaya kearifan lokal yang dimainkan oleh para seniman jepara,” tuturnya.
Ia berharap, Kegiatan ini terus dapat berlanjut karena dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jepara.
” Kegiatan ini wajib di teruskan. Karena sangat berdampak pada kemajuan pelaku UMKM, termasuk kearifan lokal seni budaya harus lebih di tingkatkan lagi,” imbuh Witiarso.
Sementara itu, Anna anggota Persatuan Hotel dan Resto Indonesia (PHRI) sekaligus pemilik Hotel The Gecho Inn Country mengatakan bahwa kegiatan yang
di lakukan Pemkab sangat bagus dan menarik untuk dilihat masyarakat.
” Khususnya kami para perempuan dengan berkebaya seperti ini mengingat jasa RA Kartini dalam memperjuangkan hak hak perempuan. Dengan memecahkan Rekor Muri hari ini perempuan jepara sangat bersemangat mengenakan kebaya bersama, dalam melestarikan budaya kita,” tutur Anna.
Ia berharap kepada Pemerintah Kabupaten Jepara agar kegiatan kegiatan seperti hari ini dapat ditingkatkan lagi guna mendapatkan kebersamaan dalam bermasyarakat,” pungkas Anna seorang
Perempuan yang diketahui gemar melakukan kegiatan sosial yang bermanfaat untuk masyarakat dan tergabung dalam Organisasi Gerakan Wanita Sejahtera (GWS).
@Once