tribunjepara.com – Polres Jepara – Polda Jateng – Kepolisian Resor (Polres) kembali menggelar patroli malam di sejumlah wilayah Kabupaten Jepara. Kegiatan patroli itu untuk mencegah terjadinya tawuran hingga balap liar dan kejahatan lainnya di masyarakat.
Patroli digelar pada Sabtu (27/1/2024) malam hingga Minggu dini hari. Kegiatan tersebut dilakukan oleh Tim Patroli Presisi Siraju Polres Jepara di wilayah Kecamatan Jepara Kota, Tahunan hingga Pecangaan.
“Tim Patroli Presisi Siraju ini melibatkan belasan Personel Polres Jepara dengan menggunakan kendaraan patroli yaitu kendaraan roda empat maupun kendaraan roda dua. Patroli ini sendiri dipimpin oleh Ipda Badar Amri Yahya selaku Katim Patroli Siraju,” ujar Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan melalui Kasubsipenmas Sihumas Polres Jepara Ipda Puji Sri Utami saat ditemui di Mapolres Jepara, Minggu (28/1/2024).
Kegiatan patroli diawali apel di Polres Jepara pukul 23.00 WIB. Apel dipimpin oleh Ipda Badar Amri Yahya. Tim kemudian beranjak patroli di wilayah Jepara Kota.
“Pukul 00.15 WIB, di salah satu sudut kota, tepatnya di Jalan Kolonel Sugiono, Tim Patroli Presisi Siraju Polres Jepara mendapati sejumlah pemuda yang sedang asyik pesta minuman keras (Miras),” ujarnya.
Ipda Puji menuturkan, para pemuda yang ditemukan pesta miras tersebut hanya mendapat pembinaan. Petugas hanya mengamankan miras dan menanyakan asal miras yang dibawa tersebut.
”Selanjutnya kami lakukan pembinaan saja, tidak kami amankan ke Polres,” kata dia.
Setidaknya, jelas Ipda Puji, ada empat pemuda yang menggelar pesta miras, salah satunya ada yang masih duduk dibangku sekolah. Mereka berdalih belum sempat menenggak minuman tersebut.
”Miras yang kami dapati hanya satu botol yang berhasil kami amankan,” terangnya.
Sambung Ipda Puji, “Pada pukul 02.00 WIB, selanjutnya, Tim Patroli Siraju bergeser ke Jalan Raya Jepara-Tahunan hingga Pecangaan, tepatnya di depan SPBU Kalitekuk Tahunan dan Jalan Raya Rengging-Pecangaan, mendapati sejumlah pemuda yang diduga ingin melakukan balapan liar. Tim kemudian berhasil mengamankan 3 sepeda motor yang disertai dengan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis,” jelas Ipda Puji.
Lulusan SIP angkatan 51 ini menambahkan, bahwa patroli malam di Kabupaten Jepara akan terus digencarkan.
“Kegiatan itu sebagai upaya antisipasi terjadinya kejahatan di kota ukir ini sekaligus untuk menciptakan kondisi aman dan tertib pada daerah balap liar, tawuran dan kejahatan lainnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Ipda Badar Amri Yahya selaku Katim Patroli Presisi Siraju mengatakan, bahwa aksi para pemuda ini dari pesta miras hingga aksi balap liar diketahui setelah pihaknya menerima laporan dari masyarakat melalui call center Siraju di nomor WhatsApp 08112894040.
Dalam laporan itu disebutkan, di Jalan Kolonel Sugiono, terdapat sejumlah pemuda yang sedang asyik menggelar pesta miras.
Kemudian, dalam laporan yang kedua disebutkan, di Jalan Raya Jepara-Tahunan hingga Jalan Raya Rengging-Pecangaan, ada sekelompok pemuda yang melaksanakan adu balap liar sepeda motor.
Menurut Ipda Badar, pemuda yang melakukan balap liar selalu meresahkan masyarakat dan membahayakan pengguna jalan lain.
“Selanjutnya, laporan itu kami tindak lanjuti,” ucapnya.
Para pemuda yang menggelar pesta miras tersebut, hanya diberikan pembinaan. Sedangkan, untuk pemuda yang menggelar aksi balap liar tersebut, petugas memberikan pembinaan dan penindakan hukum berupa penilangan.
“Kami minta kepada orang tua agar lebih mengawasi anaknya agar tidak ikut terlibat dalam kenakalan remaja, seperti aksi balap liar, pesta miras hingga kejahatan yang lainnya. Tekankan mereka agar beristirahat dan kumpul dengan keluarga di rumah,” jelasnya.
Ipda Badar menegaskan, bahwa Polres Jepara melalui Tim Patroli Presisi Siraju akan terus melakukan patroli diwilayah Kabupaten Jepara.
Patroli itu dilakukan untuk mencegah adanya tindak kejahatan hingga aksi balap liar dan motor yang menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis untuk menciptakan situasi yang kondusif.
“Kami akan selalu mewujudkan situasi Kamtibmas Kabupaten Jepara yang aman dan kondusif. Disamping itu, Kami juga tidak akan menoleransi pengendara yang menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis. Kami akan tindak, akan kami kandangkan,” pungkasnya, mengakhiri.
@Once